Bali – Part 5 – “Taman Safari”nya Bali

Bali Safari & Marine Park adalah “taman safari” yang ada di Bali. Di sana ngga cuma ada taman safari, tapi juga ada Marine Park, alias tempat bermain “air”, sejenis waterbom, ocean park, atau apalah, pokoknya wahana bermain di air. Sayang sekali karena keterbatasan waktu, kami ngga sempat mencicipi Marine Park-nya.

image

Tapi, sajian utama di Bali Safari tentu ngga terlewatkan. Di Bali Safari, ada sebuah pertunjukan teater yang namanya Bali Agung. Silahkan baca info lengkapnya di sini. Saya cuma mau kasih testimoni sedikit mengenai Teater Bali Agung. Saya pada dasarnya paling malas nonton teater atau pentas drama panggung. Awalnya niatnya saya mau tidur aja di dalam… 😀 Soalnya kursinya empuk, dan udaranya sejuk. 🙂 Tapi… ternyata pertunjukannya menarik perhatian.

Continue reading “Bali – Part 5 – “Taman Safari”nya Bali”

Bali – Part 4 – Sensasi di Bawah Laut

Wuih, judulnya mengerikan ya. Padahal biasa aja tuh :D.

Sabtu, 27 April 2013. Ada sebuah wahana wisata di Bali yang namanya Odyssey Submarine. Dari namanya aja udah ketahuan kalo itu adalah sebuah kapal selam. Kapal selam wisata, tentu saja.

Lokasinya ada di pesisir timur pulau Bali, sebelah timur laut kota Denpasar, kurang lebih 20 km dari kota Denpasar, atau… sekitar 30an km dari Nusa Dua, tempat kami menginap.

Bagaimana dengan perjalanan ke lokasi? Tentu saja tetap ada masalah:

  1. Kemacetannya masih ada, malah lebih parah daripada malam sebelumnya. Kami berangkat pukul setengah 9, dan tiba di lokasi hampir jam 11. Padahal normalnya nggak lebih dari satu setengah jam.
  2. Tiket kami untuk perjalanan jam 10, dan kami ngga diinformasikan kalo telat, maka tiket hangus. Untungnya ada juragan odol yang sudah terlatih menghadapi hal-hal yang merugikan konsumen. 😀

Bagaimana petualangannya?

Sebelumnya, kita harus menggunakan pelampung keselamatan, sambil menunggu speedboat yang akan membawa kita ke tempat submarine-nya “diparkir”.

DSCF4999

Continue reading “Bali – Part 4 – Sensasi di Bawah Laut”

Bali – Part 3 – Belum Begitu Wow

Masalah kedua yang kami hadapi adalah…. mencari tempat makan siang. Setelah melakukan analisis dan perhitungan dengan seksama (lebay!), maka pilihan kami adalah sebuah resto Italia di kawasan Bali Collection – Nusa Dua. 3 santapan “aman” yang kami pilih: Beef Spaghetti, Chicken Cordon Bleu, dan Fish Soup, ditambah jus buah segar… sangat membantu. Maklum, Bali sedang terik-teriknya waktu itu.

Novotel Nusa Dua

Nah… inilah hotel yang sudah kami pesan sebelumnya. Itu juga pesannya lewat agoda.com, lebih murah daripada harga normal, dan fasilitasnya memuaskan.

Sebenarnya waktu itu mau langsung ke pantai… udah jam 3 sore… tapi apa daya, badan dan mata sudah tak sanggup. Kami pun langsung tertidur dengan sukses.

Waktu bangun, untungnya matahari belum tenggelam… saya dan Bilal langsung bergegas menuju ke pantai yang harus ditempuh dengan menggunakan shuttle – kalo jalan lumayan jauh dan rutenya menyeramkan (lewatin lahan tak bertuan 😀 )

image

novotel

Secara pantainya menghadap ke timur, dan waktu itu sudah sore…. jadi, mustahil kalo mau mengharapkan ada sunset di situ 😀 Lagipula saya juga ngga nyari sunset kok. Saya cuma mau mengajak anak saya berkenalan dengan pantai 🙂

Continue reading “Bali – Part 3 – Belum Begitu Wow”

Bali – Part 2 – The Mulia & Jumatan

Jumat, 26 April 2013.

Kami (saya dan Bilal), menumpangi pesawat Air Asia penerbangan pukul 6 pagi. Itu artinya, jam 4 subuh kami sudah harus take off dari rumah. Sementara istri saya – the juragan odol – sudah berangkat duluan sejak hari Rabu, bersama dengan juragan-juragan sekantornya. Ada juragan sabun, juragan es krim, juragan deodoran, juragan sampo, pokoknya semua juragan Unilever pada ngumpul di sana. Jadi, sebenarnya…. liburan kami kali ini adalah “extension” dari kegiatan kantor istri saya. Jadi, “mumpung” dia lagi ada di sana, saya dan anak tinggal menyusul. 😀

Tiba di bandara Ngurah Rai, nggak nyampe 10 menit, mobil sewaannya datang. Langsung transaksi di area parkir, uang dan KTP saya berpindah tangan, mobilnya saya bawa, langsung pasang GPS. Destination : Hotel Mulia – Nusa Dua. Di situ tempat juragan odol menginap sejak Rabu.

Di sini, saya langsung ketemu dengan 2 masalah pertama:

  1. Bandara Ngurah Rai sedang mengalami perluasan, jauh lebih luas daripada sebelumnya, termasuk jalannya. Sebagian jalan umum yang dulunya berada di luar area bandara, sekarang sudah masuk ke dalam. Akibatnya, GPS Sygic yang belum update tersebut kebingungan mencari jalan keluar 😀 Kalo saya sih nggak… tinggal ikuti petunjuk dan cari tulisan “Keluar”
  2. Hotel Mulia termasuk hotel yang sangat baru, dan belum masuk ke dalam database Sygic Map.. 😀 Jadi, terpaksa saya harus mencarinya secara manual (via Google), trus mengarahkan tujuan ke titik yang terdekat. Alhasil, setibanya di daerah sana, saya masih harus bertanya kepada rumput yang bergoyang.

Mulia Resort

Namanya bukan Hotel Mulia, tapi Mulia Resort & Villa. Soalnya wujudnya memang lebih mirip sebuah resort, persis di tepi pantai. Saya lupa jaraknya kayaknya sekitar 14 km kalo ga salah. Jadi, dengan kecepatan rata-rata 60 km/jam, saya bisa tiba dalam waktu kurang dari 15 menit. 

mulia resort nusa dua

Continue reading “Bali – Part 2 – The Mulia & Jumatan”

Bali – Part 1 – Introduction

Sebagai pekerja kantoran, liburan merupakan salah satu yang dibutuhkan untuk menyegarkan pikiran dan otak yang setiap hari hampir mencapai titik didihnya – bahkan kadang sudah melebihi.

Alhamdulillah, beberapa waktu lalu, saya dan pasukan (walaupun cuma 3 orang), berkesempatan untuk meninggalkan sementara pulau yang berpenduduk padat ini. Kami menyebrang ke sebuah pulau yang lebih kecil tepat di sebelah timur P. Jawa. Kalo pengetahuan geografi anda bagus, atau anda sering bermain dengan peta, anda pasti dengan cepat mengarahkan pikiran anda ke Pulau Bali.

Yup, baru kali ini saya mengunjungi dan menikmati Bali dalam rangka liburan, 100% liburan. Sebelum-sebelumnya, saya ke Bali untuk keperluan tugas. Itupun pake sistem P4 – Pergi Pagi Pulang Petang.

Continue reading “Bali – Part 1 – Introduction”

Makin Lama Makin Seru

Saya pernah menulis status di profil linked in saya, “i love my job… and my job loves me too.. :D”
Akibatnya… saya harus meluangkan lebih banyak waktu dengan “those jobs that i love” 😀 😀 soalnya sudah saling cinta.

Gpp kok… saya rela… Akhir pekan ini saya rencana mau “cerai” sementara dengan pekerjaan saya. Huhuy…! Jadi,… dinikmati dulu lah.

Mau ke mana gan?

Mau re-charge dulu, mendinginkan kepala, menyejukkan pikiran, menyegarkan mata… walopun sedikit menguras tenaga. Mau jalan-jalan ke luar kota sejenak… 2 malam insya Allah.

Sorry, jobs…. 😀

nb:

Perlu dicatat, job <> company (baca: job is NOT EQUAL to company). Jadi, jangan sampai disalah-artikan… hehehe.